Wednesday 8 April 2009

Bajak Laut Somalia Menangkap Kapal Kargo

Bajak Laut Somalia

AL AS menyatakan bajak laut Somalia telah membajak kapal kargo berbendera AS di lepas pantai Somalia. Juru bicara Jane Campbel mengatakan kapal yang dimiliki oleh orang Denmark tersebut telah ditangkap rabu dini hari sekitar 450 kilometer tenggara Eyl, sebuah kota di utara kawasan Puntland, Somalia.
Kapal "Maersk Alabama" yang berbobot 17.000 ton mempekerjakan 20 orang berkebangsaan AS dan mereka sedang menuju Mombasa, Kenya. Kapal tersebut merupakan yang ke enam yang ditangkap di kawasan tersebut dalam seminggu.
Insiden tersebut menandai pertama kalinya kapal berbendera AS telah dibajak oleh para pembajak yang beroperasi di Teluk Aden. AS dan negara-negara lain telah menurunkan kapal perang di dekat wilayah Somalia akhir tahun lalu dalam sebuah upaya untuk menghentikan ulah para pembajak menangkapi kapal, tetapi pembajak terlihat berspekulasi lebih jauh dengan menuju lautan untuk menghindari patroli AL.
Juru bicara AL AS yang berbasis di Bahrain, Nate Christensen mengemukakan, kapal yang paling dekatdengan kapal tersebut berjarak 550 km. Minggu lalu, para pembajak menangkap lima kapal muatan curah Inggris, The Malapina Castle di Teluk Aden; kapal nelayan Taiwan, The MV Winfar 161 di dekat Seychelles di Samudra Hindia; sebuah Tug Boat Yaman dengan 7 orang kru kapal, sebuah Yacht mewah Prancis, dan sebuah kapal Jerman dengan 24 orang kru.
Bajak laut Somalia telah menangkap lebih dari 50 kapal selama 18 bulan, dan kadang kala menerima tebusan multi jutaan dolar atas pembebasannya.
Para pembajak, yang beroperasi dari markasnya di pantai timur Somalia, baru-baru ini menahan lebih dari selusin kapal beserta para krunya.

No comments:

Post a Comment